Museum of Broken Relationships via travelandleisure.com
Sumber.com – Museum yang menyentuh hati dan membuat emosi bergejolak dalam tingkat intensitas yang berbeda, mungkin cocok untuk mendeskripsikan Museum of Broken Relationships di Los Angeles, Amerika Serikat.
Mendengar namanya saja mungkin sudah membuat sebagian pengunjung menjadi depresi (teringat hubungan lama atau hubungan yang baru terputus, mungkin?). Tetapi, menyelami kisah yang dialami oleh orang lain, melalui berbagai objek yang begitu personal bagi si pemilik kisah, bakal menarik rasa empati pengunjung yang kemudian disadarkan, bahwa setiap manusia di dunia ini tidak selalu bisa menggapai dan merasakan apa yang namanya cinta dengan mudah.
Baca juga: Civita di Bagnoregio, Kota Kecil Nan Indah di Italia yang Tengah Sekarat
Museum of Broken Relationships di Hollywood Boulevard LA, dilansir dari The Culture Trip, adalah cabang museum ke-dua setelah cabang Museum of Broken Relationships pertama kali dibuka di Zagreb, Kroasia.
Pendiri Museum of Broken Relationships adalah seniman Olinka Vištica dan Dražen Grubišić – keduanya memiliki cerita yang setema dengan museum yang mereka bangun. Olinka dan Dražen pernah jatuh cinta, lalu putus hubungan di tahun 2003. Selang beberapa waktu, keduanya memutuskan untuk membuka Museum of Broken Relationships dalam bentuk pop-up. Barulah di tahun 2010, mantan pasangan ini membuka museum mereka di lokasi yang permanen.
Ada apa di Museum of Broken Relationships?
Kotak rokok yang didonasikan dari seorang anonim di Pittsburgh via elitedaily.com
Museum ini penuh dengan benda-benda yang didonasikan oleh sejumlah orang tanpa nama alias anonim. Setiap benda mengisahkan cerita tentang sebuah hubungan yang tak lagi ada.
Mungkin bagi orang-orang tersebut, mendonasikan benda yang begitu personal bagi mereka menjadi semacam epilog yang final dari hubungan yang pernah mereka jalani. Atau mungkin, mereka hanya merasa bahwa mendonasikan barang-barang tersebut ke museum jauh lebih mudah, ketimbang harus membuang atau membakarnya.
Mungkin, mereka hanya ingin sekadar berbagi kesedihan dan cerita. Dan memberikan penguatan.
Museum of Broken Relationships di Hollywood punya 115 koleksi donasi yang menarik. Setiap objek ditampilkan dengan tulisan kisah asal-muasalnya.
Baca juga: Berani Lihat Koleksi Parasit di Meguro Parasitological Museum, Tokyo?
Wedding dress in a jar via elitedaily.com
Misalnya, ada kotak kaca yang berisikan implan payudara seorang wanita. Implan tersebut, berdasarkan cerita yang ditulis si wanita, sengaja dikeluarkan dari tubuhnya setelah wanita tersebut putus dengan pria yang pernah menyuruhnya (sekaligus membayarkan) operasi impan.
Ada juga sejumlah koleksi benda rumahan yang menjadi saksi hubungan kedua orang yang dulunya punya kesukaan terhadap font typeface tertentu. Lalu sebaris botol-botol parfum disumbangkan oleh seorang wanita lain yang tidak bisa membuangnya ke tempat sampah, setelah suaminya meninggal.
Butuh 15 tahun bagi orang ini untuk menyadari, bahwa agama adalah soal pilihan sendiri, bukan dipilih oleh orang tua via elitedaily.com
Tapi, tak setiap benda mengilustrasikan tentang hubungan cinta. Ada satu pameran yang menampilkan koleksi dokumen dan surat-surat yang ditinggalkan sebuah keluarga, setelah mereka diusir keluar dari rumah. Pemilik rumah yang baru menemukan peninggalan tersebut dan berharap, dengan mendonasikannya ke Museum of Broken Relationships, surat-surat pribadi yang ditinggalkan bisa kembali ke pemilik aslinya.
Di satu sudut, ada sebuah tiket lotre yang menceritakan kisah tentang empat sahabat. Setiap natal, tiga dari empat orang tersebut selalu bermain lotre tanpa memberi tahu teman ke-empat. Saat akhirnya mereka memenangkan hadiah lotre yang besar, persahabatan mereka selama 60 tahun dengan teman ke-empat langsung retak.
Museum of Broken Relationships juga sering mengadakan banyak acara, termasuk seminar, workshop, pesta prom yang kembali diulang sebagai kenangan, dan sebagainya. Ada juga toko suvenir yang menjual buku, tas tote, pakaian dan sebagainya, dengan tema yang tentu saja mengacu pada tema museum sendiri.
Museum of Broken Relationships, pada dasarnya, sama seperti museum-museum lainnya yang menaungi cerita kehidupan manusia dibalik suatu objek. Dan cerita tersebutlah yang membentuk diri kita sebagai individu yang unik.
Baca juga: Museum Island di Jantung Kota Berlin, Ada Apa di Dalamnya?